Pilu Balita Bengkulu Muntah Cacing dari Mulut serta Hidung

Posted by creator on Selasa, September 16, 2025 with No comments

Pilu Balita Bengkulu Muntah Cacing dari Mulut dan Hidung

Bengkulu - Khaira Nur Sabrina (1,8) balita di Kabupaten Seluma, Bengkulu, mengeluarkan cacing gelang dari mulut serta hidung saat menjalani perawatan medis di rumah sakit.

Balita itu kini dirawat intensif.Peristiwa yang dialami balita itu berawal saat Khaira sakit serta dibawa ke rumah sakit oleh orang tuanya Prengki (25) serta Yanti Hartuti (24) ke RSUD Tais.

Saat di rumah sakit, balita dengan berat hanya 8 kilogram ini masuk ke ruang ICU dalam kondisi demam tinggi, batuk berdahak, serta didiagnosa awal suspek bronkopneumonia atau infeksi paru-paru.

WITH CONTENT : Melihat Rumah Raya di Sukabumi yang Meninggal Digerogoti Cacing Setelah dilakukan perawatan, balita tersebut berulang kali memuntahkan cacing dari mulutnya, sehingga merakit otoritas rumah sakit segera menggenjot perawatan intensif.

Kabid Pencegahan serta Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Seluma, Mazda mengatakan balita dengan kondisi mengeluarkan cacing ini baru pertama terjadi di Kabupaten Seluma.

"Ada balita dengan penyakit memuntahkan cacing baru pertama terjadi di Seluma, untuk saat ini balita sudah mendapatkan penanganan medis di RSUD Tais, rencana kami akan melakukan investigasi ke lapangan, apakah di kediamannya ada memelihara hewan ternak serta sebagainya," katanya, seperti dilansir detikSumbagsel, Senin (15/9/2025).

Mazda mengungkapkan, pihaknya bersama dengan otoritas puskesmas akan melakukan investigasi kondisi lingkungan tempat tinggal keluarga pasien.

Dirujuk ke RSUD Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma, Rudi Syawaludin mengatakan, kondisi Khaira Nur Sabrina cukup memprihatinkan.

Selain bobot tubuhnya kecil serta tidak normal, balita ini juga didiagnosa mengalami penyakit paru-paru.

Hal ini yang merakit balita tersebut harus dirujuk ke RSUD M Yunus untuk mendapat perawatan intensif.

"Pasien Khaira kita rujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Bengkulu agar mendapat perawatan medis yang lengkap serta bisa mengembalikan kondisi pasien menjadi cepat pulih," kata Rudi, Selasa (16/9/2025).

: Bupati Sukabumi Minta Maaf soal Raya Dipenuhi Cacing, Soroti Pola Asuh Rudi menjelaskan, otoritas Rumah Sakit Daerah Tais telah melakukan berbagai pemeriksaan pada pasien.

Dari hasil pemeriksaan tubuh pasien, pasien mengalami anemia, leukosit tinggi, serta gula darah mencapai 270.

Selain itu, dari hasil rontgen juga ditemukan larva di paru-paru pasien."Dari hasil pemeriksaan kesehatan itulah akhirnya pasien kita rujuk ke RSUD M Yunus Bengkulu," jelas Rudi.

Baca selengkapnya di sini serta di sini Halaman 2 dari 2 (idh/imk) cacing gelang bengkulu cacing



Sumber: Detik News